
Nama Lenovo mungkin jamak tedengar sebagai merk laptop / netbook di
Indonesia, serta beberapa tipe tablet mereka pun sempat masuk ke pasar
lokal. Walaupun asing, namun di luar cukup banyak yang menyukai beberapa
tablet mereka, seperti
beberapa IdeaTap (atau
di wilayah tertentu disebut IdeaPad) yang dipamerkan selama IFA 2012
lalu. Di pasar lokal, Lenovo pun mulai dikenal setelah akhir Agustus
2012 lalu mereka bekerjasama dengan group jaringan ritel PT
Trikomsel Oke memasarkan
smartphone Android 4.0 Ice Cream Sandwich berlayar 5-inchi Lenovo S880.
Di luar dugaan Droid bongsor berharga jual Rp. 1,9 jutaan dan mampu
dijejali dua SIM normal tersebut memiliki performa yang memadai, dan
tidak berkesan “murahan.”
Lenovo
S880, yang warna putih terlihat elegan, namun casing belakang licin…
sedangkan yang bercasing hitam bagian belakangnya bertekstur, sehingga
lebih nyaman digenggam dan tidak mudah tergores benda tajam.
Itu yang baru masuk dan langsung menggebrak di Indonesia. Di negara
asalnya China, sebulan belakangan Lenovo sudah mengkonfirmasikan dua
Droid lainnya yang juga lumayan secara spesifikasi. Mulai akhir Agustus
2012 lalu, mereka mulai meluncurkan Droid quad-core Lenovo IdeaPhone
K860. Diposisikan sebagai kelas atasnya Lenovo, K860 menjalankan Android
4.0 Ice Cream Sandwich, dan menjadi salah satu dari sedikit Droid yang
dibekali chipset terbaru Samsung, Exynos 4 Quad — Exynos 4412, sama
seperti yang digunakan untuk Galaxy S III, namun dari hasil benchmark
mampu melampaui flagship Samsung tersebut. Selain itu, IdeaPhone kencang
ini memiliki layar 5-inchi dengan resolisi HD (1280 x 720 pixel), 1GB
RAM, kamera utama 8-megapixel dengan flash LED, serta opsi perekaman
video 1080p, kamera sekunder 2-megapixel, slot microSD, dan kapasitas
baterai yang sama seperti Lenovo S880, 2,250 mAh.
Flagship Lenovo, IdeaPhone K860…
Casing belakang IdeaPhone K860 bermotif sama seperti Lenovo S880.
Di negara asalnya, IdeaPhone K860 ini posisinya jelas untuk mengganggu laju
Xiaomi Mi-2 yang makin banyak mendapat perhatian, apalagi Xiaomi juga termasuk sukses menjaring penggemar melalui
media sosial Facebook.
Harganya pun juga tidak terpaut jauh dari flagship Xiaomi tersebut,
karena mulai dijual akhir Agustus 2012 lalu dengan harga 2,188 yuan,
atau sekitar Rp, 3.5 jutaan saja. Dengan harga sekitar Rp. 500 ribuan
lebih mahal dibandingkan Xiomi Mi-2 namun dengan layar lebih besar, Mi-2
hanya 4.3-inchi), K860 ini menjadi pilihan yang menarik. Apalagi jika
distributornya di Indonesia juga mau memasarkannya…
Artikel Terkait